PKB Kaji Hasil Tes Balon Gubernur Maluku

Ambon, Tribun-Maluku.com : DPP PKB masih mengkaji hasil tes kepatutan dan kelayakan bakal calon (Balon) Gubernur dan Wagub di Jakarta pada 9-10 September 2017 agar pemberian rekomendasi tepat bagi kandidat yang berpeluang memenangkan Pilkada 2018.

“Saya telah berkoordinasi dengan DPP dan disampaikan masih mengkaji hasil tes sambil meminta Balon Gubernur maupun Wagub menyampaikan telah mendapatkan rekomendasi dari partai politik (Parpol) lain juga sebagai pengusung,” kata Ketua DPW PKB Maluku,Basri Damis, dikonfirmasi, Jumat (29/9).

Pertimbangannya, DPW PKB saat Pileg 2014 menempatkan tiga kader di DPRD Maluku yang secara realitas politik harus berkoalisi dengan Parpol lain sehingga memenuhi persyaratan 15 persen dari 45 legislator setempat.

“Dinamika politik itu wajar sehingga PKB harus berkoalisi dengan Parpol pengusung yang sama-sama memiliki visi-misi serta peluang memenangkan pemilihan Gubernur dan Wagub Maluku lebih besar,” ujar Basri.

Karena itu, para Balon Gubernur dan Wagub maupun para tim sukses dan simpatisan serta masyarakat Maluku jangan terprovokasi isu – isu menyesatkan bahwa rekomendasi PKB sudah diberikan kepada kandidat tertentu.

“Jadi jangan terpengaruh berkembang isu sepihak yang menyatakan bahwa mereka telah mengantongi rekomendasi PKB karena itu tidak benar,” ujarnya.

Dia menyatakan, para Balon yang mendaftar di PKB memiliki peluang sama untuk memperoleh rekomendasi yang merupakan kewenangan DPP dengan mempertimbangkan hasil survei elektabilitas dan popularitas, pemaparan visi-misi serta serta pertimbangan lainnya.

“Terpenting Balon Gubernur dan Wagub Maluku yang direkomendasikan juga memiliki visi dan misi yang sama dengan PKB yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandas Basri.

Balon Gubernur lainnya adalah Dirjen Pembangunan Kawasan Pendesaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Johozua Max Yoltuwu dan mantan Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB), periode 2007 – 2017, Bitzael Silvester Themar.

Selain itu, Bupati Maluku Barat Daya (MBD), Barnabas orno dengan pasangan Wagub, Habiba Pellu (anggota fraksi PKB DPRD Maluku).

Inspektur IV Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAMWAS) Kejagung RI) Herman Kordoeboen dan Wagub, Abdullah Vanath ( mantan Bupati Seram Bagian Timur – SBT) periode 2005 – 2015.

Begitu pula, petahana Gubernur Maluku, Said Assagaff, Komandan Korps Brimob, Irjen Pol. Murad Ismael serta Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan, Komarudin Watubun.

Sedangkan, Balon Wagub adalah Bupati Maluku Tenggara, Anderias Rentanubun dan Ketua DPD Partai Golkar Papua Barat, Mozes Rudy Timisela.