Politisi Partai Gerindra Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Pilgub Maluku 2018
AMBON-MALUKU.Tiga hari kedepan, proses pemilihan gubernur dan wakil gubernur Maluku akan digelar secara serempak di 11 kota kabupaten.
Situasi keamanan dan politik di wilayah Maluku termasuk di kota Ambon begitu kondusif. Tidak ada gangguan maupun potensi konflik dimasyarakat hingga memasuki tahapan pencoblosan tanggal 27 Juni nanti.
Politisi Partai Gerindra, Rustam Latupono menghimbau kepada masyarakat Maluku terkhususnya warga Kota Ambon agar tetap menjaga situasi keamanan agar tetap kondusif dan tidak mudah terpancing dengan berbagai isu-isu yang menyesatkan yang dapat mengancam terjadinya konflik atau gesekan di masyarakat.
“Suksesnya Pilkada di Maluku tergantung situasi keamanan dan politik. Masyarakat punya andil penting dalam menyukseskan pilkada selain aparat keamanan maupun penyelenggara yang ditugaskan untuk menjaga dan mengawal proses pilkada agar berjalan aman, dan tertib. Olehnya itu, sebagai warga Negara yang taat hukum, mari kita sukseskan Pilkada ini dengan menciptakan situasi keamanan di lingkungan masing-masing. Dukung aparata keamanan dan pihak penyelenggara agar pilkada di Maluku berlangsung aman, tetib lancar dan sukses,” ungkap Latupono saat ditemui media Ambon Manise Senin (24/6) pagi tadi.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Ambon ini berharap agar masyarakat yang punya hak pilih agar menyalurkan hak politiknya di TPS-TPS yang telah ditentukan oleh pihak penyelenggara.
“Saya harap tidak ada Golput sehingga angka partisipasi politik dalam Pilgub 2018 ini meningkat. Dan saya harap masyarakat menggunakan hak politiknya sesuai dengan pilihan hati bukan karena tekanan atau paksaan dari pihak manapun. Sehingga pemimpin Maluku kedepan yang dilahirkan dari proses demokrasi ini, betul-betul pemimpin yang lahir karena keinginan masyarakat demi masa depan Maluku yang lebih baik,” harap Latupono yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Ambon.
Dikatakan, saat ini masyarakat sudah punya referensi siapa calon gubernur dan wakil gubernur Maluku yang layak untuk memimpin daerah ini lima tahun kedepan.
Perbedaan pandangan dan pilihan di masyarakat itu lanjut ia, adalah hal yang biasa dan dijamin dalam undang-undang. Yang paling penting, pilgub 2018 ini harus sukses dan berjalan sesuai harapan dengan tetap menjaga siatuasi keamanan dan politik tetap kondusif hingga tahapan pencoblosan, perhitungan dan pelantikan gubernur dan wakil gubernur Masluku periode 2018-2023. (AM-10)