AMBONMALUKU.COM- Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mengintruksikan kepada seluruh kader untuk berkompetisi dalam harmoni menjelang Pemilihan Legislatif dan pemilihan Presiden – Wakil Presiden 17 April 2019 mendatang.
“Khususnya pada Pilpres dan Pileg saya mengajak untuk berkompetisi secara sehat, bukan berkompetisi atas dasar saling menjatuhkan, menghina atar satu sama lain. Betapa indahnya, kalau saja tawaran dari partai baru ini NasDem bisa diterima kami menyatakan marilah kita berkompetisi di dalam Harmoni,”ujar Surya Paloh dalam sambutannya pada apel siaga pemenangan dan orientasi caleg 2019 partai NasDem se-Maluku, yang berlangsung di Baileo Siwalima, Karang Panjang, Ambon, selasa (6/11).
Dikatakan, bangsa ini memerlukan kedekatan, kekerabatan, persaudaraan, solidaritas, toleransi, mengharagai diantara sesama dari waktu ke waktu.
“Kalau memang tawaran keinginan dan sungguh sungguh keiklasan hati untuk bersama, bermufakat, saling menghargai, ingin menjaga kekerabatan dan kekeluargaan bangsa ini, itupun tidak mau tidak dihargai, bahkan dicela dan dicaci, tidak benar, saya perentahkan seluruh kader partai untuk siapkan seluruh kemampuan untuk melawan itu,”pungkasnya.
Apalagi menurutnya, partai NasDem didirikan untuk membawa satu misi besar dan mulia, sebagai tema utama perjuangan yaitu gerakan perubahan untuk merestorasi Indonesia.
Dalam pemilu tahun 2019, dirinya mengakui progress konsulidasi yang berjalan selama ini cukup optimal, dimana Nasdem memiliki 36 kursi di DPR RI, 8 Gubernur yang menjadi kader partai NasDem, 195 kepala daerah dan wakil kepala daerah di kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
“Untuk itu, saya yakin NasDem akan mengalami peningkatan, saat ini hanya 36 kursi di DPR RI, maka di pemilu 2019 akan meningkat menjadi 100 kursi,”tandasnya.
Terlepas dari hal tersebut, ada dua point yang menjadi penekannya kepada seluruh kader, yaitu point satu, dengan seluruh kemampuan energi yang ada dalam diri semua kader kita berjuang memenangkan Jokowi – Ma’aruf sebagai Presiden – Wakil Presiden 2019-2024.
Point kedua, yakinkanlah masyarakat bahwa NasDem adalah partai alternative baru, pilihan baru yang bisa lebih mempercepat progress pembangunan serta mengisi kemerdekaan bangsa ini.
“Dua tugas ini, saya yakin dengan kemampuan sleuruh kader, sebagai salesmen, saudara bukan pembeli bukan penjual. Yakinkan pembeli bahwasannya prodak adalah prodak terbaik,”pintanya.
Sementara itu, Ketua DPW Partai NasDem, Provnsi Maluku, dalam sambutannya, mengatakan dalam pemilihan legislatif dan Pilpres 2019 semua struktur partai telah dibentuk, semua integritas struktur partai telah masukan dengan ideologi restorasi begitu besar.
Jelasnya, caleg yang telah memasukan daftarnya sebanyak 353 orang, itu berarti partai Nasdem telah siap menghadapi kompetisi politik 2019.
Menurutnya, kesiapan partai nasdem Maluku bukan isapan jempol belaka, bukan sekedar gerakan tanpa arti, akan tetapi dalam meraih semua target yang ditetapkan. Semua telah melaikukan konsulidasi bukan karena mau memasuki pemilihan legislative, tetapi buktinya adalah beberapa ivent politik sebelumnya telah dimenangkan, antara lain pemilihan Gubernur – Wakil Gubernur Maluku, dan dari 11 kabupaten/kota yang diusung partai NasDem ada 9 Bupati/walikota, salah satu Walikota – Wakil Walikota Ambon.
“Oleh karena itu semua perjuangan telah dilakukan, tempatkan Tuhan pada jalan yang pertama dalam rangka menjalankan semua konsulidasi dan sosialiasi dalam mengembangkan dan memajukan partai ini,”pintanya. (AM-01)
