AMBONMANISE.COM- Mengenal lebih dekat, Calon Legislatif Daerah Pemilihan Nusaniwe nomor urut (5) asal Partai Golkar, Abraham Noya.
Pria kelahiran Sanana, 13 April 1967 ini, dikenal sebagai kader yang loyal dan setia terhadap partai berlambang pohon beringin ini.
Noya bergabung dengan partai Golkar sejak tahun 1997. Tahun 2017, Noya dipercayakan sebagai Wakil Sekretaris DPD II Golkar Kota Ambon yang di nahkodai oleh Richard Louhenapessy (Walikota Ambon dua periode).
Pria berkumis tebal berdarah Hulaliu kabupaten Maluku Tengah ini, dikenal sosok yang tegas. Dia peduli dan aktif dalam berbagai kegiatan social di masyarakat.
Noya penah menjabat ketua RT.004/RW.07 Kelurahan Kudamati sejak tahun 2013-2018. Noya mengundurkan diri karena maju sebagai Caleg tahun 2019 dari partai Golkar dapil Nusaniwe.
Noya aktif dalam berbagai kegiatan baik itu Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) sebagai pengurus ranting Cristy Natalia maupun pengurus organisasi gereja di lingkup Jemaat Rehoboth. Noya aktif sebagai Majelis Jemaat Rehoboth 2010-2015. Namun sebelumnya ia dipercayakan sebagai Ketua Badan Kordinasi Pelayanan Sektor Sumber Kasih tahun 2006-2010.
Abraham Noya juga dipercayakan menjabat Sebagai Sekjend Ambon Promation Board 2016 hingga saat ini.
Ayah dari dua anak ini, harus merelakan kepergian istri tercintanya, almarhumah Grace E Paais/Noya yang meninggal dunia 28 Januari 2017 lalu.
Noya berjanji akan selalu setia dan berjuang bagi kepentingan partai Golkar. Bagi Noya, Pileg 2019 adalah pertarungan harga diri partai apalagi, kepemimpinan di Kota Ambon, dipimpin oleh kader terbaik partai Golkar, Richard Louhenapessy.
“Kalau Pilwalkot, Golkar mampu membuktikan diri sebagai partai penguasa di kota bertajuk Ambon Manise, maka pada pileg 2019 nanti, lembaga legislative harus dipimpin oleh partai Golkar,” ungkap Noya.
Menurut ia, tidak berlebihan kalau partai ini menargetkan ketua DPRD Kota Ambon periode 2019-2024.
“Tidak ada yang tidak mungkin. Tergantung komitmen kita sebagai kader, untuk berjuang dengan sepenuh hati guna menarik dukungan rakyat secara signifikan di setiap dapil termasuk dapil Nusaniwe. Saya terlampau yakin, peluang dua kursi bagi partai Golkar pada dapil Nusaniwe, masih terbuka lebar,” pungkas ia. (AM-01)
