Tim Kampanye Daerah Koalisi Indonesia Kerja Maluku Targetkan 70 Persen Pemenangan Jokowi-Amin
Murad Ismail: Harus Dibarengi Dengan Kerja Keras, Strategi Cerdas, dan Pencapaian Target Tang Terukur
AMBONMANISE.COM- Ketua Tim Kampanye Daerah Koalisi Indonesia Kerja (TKD KIK) Provinsi Maluku, Murad Ismail mengatakan tim harus bekerja maksimal untuk meraih kemenangan besar bagi pasangan calon presiden/wakil presiden Joko Widodo-Ma`ruf Amin.
“Kita harus bekerja kerja secara optimal di 11 kota/kabupaten, 118 kecamatan, 1.198 desa serta 35 kelurahan agar hasil yang diperoleh lebih banyak dibanding Pilpres 2014 lalu. Kita harus menang besar,” kata Murad Ismail dalam rapat koordinasi daerah TKD KIK provinsi yang dihadiri ratusan pengurus, caleg, dan anggota partai pengusung pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma`ruf Amin, Kamis (31/1).
Menurut dia, pada Pemilu 2014 di Provinsi Maluku pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla unggul dengan perolehan 443.040 suara (50,52 persen), dan Prabowo – Hatta Rajasa meraih 433.984 suara (49,48 persen).
“Kita unggul karena lebih banyak diusung partai politik dibanding pasangan Prabowo-Sandi. Olehnya itu, manfaatkan infrastruktur partai, perekrutmen tokoh adat, akar rumput, dan menyampaikan capaian-capaian hasil pembangunan Kabinet Kerja. Dengan demikian upaya kita akan maksimal serta berhasil,” tegas Murad Ismail.
Murad Ismail meminta agar tim kampanye memantapkan kerja dan ikhtiar semua pihak sesuai dengan tugas yang telah diamanatkan oleh tim kampanye nasional agar kerja kampanye dan pemenangan semakin nyata dan terarah.
Dikatakan, TKD KIK Provinsi Maluku dan kabupaten/kota telah menyerahkan laporan awal dana kampanye pada tanggal 23 September 2018 dan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye tanggal 2 Januari 2019.
Oleh karena itu lanjut dia, dalam memantapkan dan memaksimalkan kerja TKD, perlu disampaikan beberapa hal yakni peningkatan pemahaman terhadap regulasi pemilu, strategi dan konsultasi pemenangan Jokowi-Ma`ruf Amin yang berbasis partai pengusung, dan manejemen saksi pilpres.
“Harapannya dalam rakor ini lahir rekomendasi dan rencana kerja serta tindak lanjut sebagai arah konsolidasi dan strategi pemenangan yang semakin terarah dan terukur,” tegasnya.
Bahkan lanjut dia, dapat memberikan gambaran potensi konflik dan target pemenangan dalam bentuk laporan umum sehigga menjadi acuan bagi penyusunan partai pemenang yang diharapkan meraih kemenangan 70 persen.
“Untuk itu, ini harus dibarengi dengan kerja keras, strategi cerdas, dan pencapaian target yang terukur,” pungkas ia. (AM-10)