AMBONMANISE.COM- DPC PDI Perjuangan melakukan rapat konsolidasi internal dengan melibatkan sejumlah simpatisan, kader dan pengurus ranting dan anak ranting.
Dalam rapat kordinasi internal ini, dihadiri calon legislatif tingkat DPR RI, Merscy Barends, Calon DPD RI, Evert Kermite dan sejumlah calon DPRD Provinsi Maluku dapil Kota Ambon, Paulus Kastanya, Tasya Litaay dan lainnya,” Kamis (1/11) di markas Banteng Amboina.
Sekretaris DPC PDI perjuangan, Jafry Taihuttu mengatakan, dalam berbagai konsolidasi yang dilakukan dalam upaya untuk memenangkan Pemilu dan Pileg 2019, maka dibutuhkan sistem kerja yang bersifat kolektif bukan personal.
Untuk memuluskan seluruh proses, maka perlu dilakukan kordinasi antara DPC dengan DPD termasuk fraksi di tingkat kota dengan fraksi di tingkat provinsi. Sebab Bapilu akan menggodok performance aparat dan petugas partai yang duduk di legislatif. Apa saja yang sudah dilakukan dan dicapai selama menjalankan tugas dan tanggungjawabnya di dewan.
Selain itu, petugas partai yang bertugas mendampingi dilapangan juga memiliki bahan atau materi konsolidasi. “Kita tidak terkesan menggunakan konsepsional pragmatis,” ujar ia.
Sesuai tradisi PDI Perjuangan, dalam proses dilapangan, tidak boleh crosing tetapi linier. Artinya harus paket dalam proses dukungan politik di pileg.
“Itu namanya baris indah. Diluar dari itu namanya baris empang. Artinya sebelum putuskan, seluruh DPC pecah. Sistem kerja ini salah satu tujuan adalah untuk menjaga sinergitas, solidaritas, harkat dan marwah partai,” tegas ia.
“Kita baru saja selesaikan Rakorda PDI Perjuangan maka tindaklanjutnya adalah rapat-rapat seperti ini harus terus dilakukan untuk menginternalisasi rakernas maupun rakorda di tingkat provinsi, cabang, ranting dan anak ranting.
Selain itu, kegiatan ini sebagai wujud silahturami yang perlu diperkuat. Konsolidasi internal ini bukan saja dilakukan menjelang pileg 2019, tetapi rutin dilakukan agar seluruh persoalan di kota ini dapat dibawa hingga ke DPR RI.
Dirinya berharap, seluruh dukungan pemilih pada pileg 2014 lalu dapat ditingkatkan. biar perlu jumlah suara dan alokasi kursi akan bertambah,” ujar ia. (AM-01)