dari katong par katong samua

Pemkab Siapkan Lahan 2 Hektar Bangun Kantor Kejaksaan Negeri Bursel

1,336
Nelson Butarbutar

BERITA MALUKU. Pemerintah Kabupaten Buru Selatan (Bursel) telah menyiapkan lahan seluas 2 hektar lebih di Namrole untuk membangun kantor Kejaksaan Negeri, serta rumah dinas untuk Kejari dan stafnya dengan anggaran sebesar Rp2,6 milyar.

Hal itu dikatakan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Namlea, Nelson Butarbutar kepada Berita Maluku Online usai melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan Kantor Kejari Namrole di Buru Selatan, Rabu (4//10/2017).

Butar Butar menjelaskan, Tim Kejaksaan Agung (Kejagung) RI dan Sekertaris Kabinet (Seskab) telah mengunjungi Pemda Bursel untuk membicarakan pembentukan Kejari Burusel di Namrole.

Tim Kejagung yakni, Seskab Purnomo Sucipto, Kepala Sub Bagian TU Biro Perekanan Kejagung RI Vivi Eka Fatma.

Mereka didampingi Kepala Kejaksaan Penghubung Buru Selatan, Devie Muskita melakukan pertemuan di ruang rapat Kantor Bupati bersama Pemda Bursel yang diwakili Asisten I, Bernadus Waemesse.

Turut hadir pada rapat antara lain Ketua DPRD Bursel, Arkilaus Soulisa, sejumlah pimpinan SKPD lingkup Pemkab Bursel, Kabag Hukum A.Soumokil serta staf Dinas Tata Kota.

Pantauan media ini, rapat tersebut membicarakan persiapan lahan seluas 2 hektar lebih maupun anggarannya sebesar Rp2,6 milyar untuk pembangunan Kantor Kejari serta rumah dinas untuk Kajari dan stafnya.

Butarbutar mengatakan, apabila seluruh persyaratan telah terpenuhi oleh Pemda Bursel untuk membangun Kantor Kejari di Namrole, berarti pihak Kejagung akan meneruskan ke Sesneg untuk pembentukan Kejari Buru Selatan.

Sementara itu, Ketua DPRD Bursel, Arkilaus Solissa mengatakan, dirinya telah menyampaikan surat ke Kejagung RI untuk meminta agar Kejari maupun Polres dibangun di Kabupaten Bursel.

“Kami sangat membutuhkan Kejaksaan dan Polres di Bursel untuk melengkapi pemda dalam kaitannya dengan penyelenggaraan pemerintahan,” jelas Solissa.

Dikatakan, pihaknya telah bertemu Kapolres Buru berkaitan dengan persiapan pemda untuk pembebasan lahan dalam waktu yang tidak terlalu lama guna dibangunan Polres Bursel yang devinitif.

“Kami sangat membutuhkan dua instansi vertical ini untuk melengkapi pemerintahan di daerah untuk pengurusan pemerintahan di daerah,” tuturnya.

Kehadiran Tim Kejagung kata Solissa telah memberikan angin segar untuk pembentukan Kejari di Bursel.

Disampaikan bahwa semua kesiapan-kesiapan yang dibutuhkan dari Kejagung maupun dari Seskab, pihak DPRD telah koordinasikan dengan Pemda untuk mengingatkan seluruh kelengkapan yang dibutuhkan.

“Kami berharap dalam waktu yang tidak terlalu lama, apa yang kami inginkan agar Kejari di Bursel ini dapat terwujud,” harap Solissa. (LE)

Leave A Reply

Your email address will not be published.

%d bloggers like this: