| Pembukaan Temu Karya Taman Budaya Indonesia |
AMBON Tribun-Maluku.com- Direktur Kesenian, Dirjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Restu Gunawan, memberikan pujian bagi Taman Budaya Maluku karena Taman Budaya Maluku merupakan salah satu Taman Budaya terbaik di Indonesia.
Taman Budaya Maluku adalah salah satu Taman Budaya yang terbaik di Indonesia,”kata Direktur Kesenian Kemendikbud RI, Restu Gunawan saat kegiatan Temu Karya Taman Budaya Indonesia dan Pameran Besar Seni Rupa Indonesia tahun 2017 di Ambon, Selasa (12/9/2017).
Menurut Restu Gunawan, kegiatan ini merupakan gagasan dari seluruh Taman Budaya di Indoensia. Pelaksanakaan Temu Karya Taman Budaya sudah 16 kali, sementara untuk Pameran Seni Rupa pelaksanaannya sudah lima kali.
“Karena ini merupakan gagasan dari seluruh Taman Budaya di Indonesia, sehingga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan hanya mengikuti dan menfasilitasi,”ucapnya.
Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff membuka dengan resmi Temu Karya Taman Budaya Se-Indonesia ke-16 dan Pameran Besar Seni Rupa Se- Indonesia ke-5 tahun 2017, yang diikuti sebanyak 26 provinsi di Indonesia, dan 100 Seniman Indonesia.
Gubernur Assagaff mengucapkan selamat datang di kota Ambon Manise kepada seluruh peserta Temu Karya Taman Budaya serta undangan lainnya yang berasal dari luar Provinsi Maluku.
“Makna Manise dalam sebutan Kota Ambon Manise bukan berarti manis orangnya dan pemandangannya saja, tetapi juga kebersamaan yang tergambar pada begitu indah dan manisnya persaudaraan yang sejati Hidup Orang Basudara di Maluku,”ulasnya.
Menurut Assagaff, seni merupakan sebuah ekspresi peradaban yang bersifat universal, walaupun diekspresikan dalam berbagai lambang, nada, rupa, warna dan bentuk yang berbeda tetap akan menghadirkan rasa keindahan.
Kenyataan tersebut dapat dilihat pada Negara Indonesia yang berciri arsipelago atau kepulauan, dan Negara yang multi kultural terbesar di dunia, yang terdiri dari kurang lebih 665 bahasa daerah, 300 suku bangsa dan ribuan sub suku bangsa. Enam agama resmi, ratusan agama suku yang tersebar pada 17 ribu pulau besar dan kecil.
“Walau begitu semua tetap memancarkan nilai-nilai keindahan yang tak terbatas, dimana masing-masing daerah atau suku bangsa memiliki nilai-nilai seni budaya yang sangat khas dan menjadi kasana seni budaya Indonesia,”jelasnya.
Kebudayaan Nasional/Indonesia adalah puncak dari kebudayaan-kebudayaan daerah. Karena itu tidak akan ada kebudayaan Nasional/Indonesia tanpa adanya kebudayaan daerah.
Setiap kebudayaan daerah mulai dari Sabang sampai Merauke, dari Mianggas sampai Pulau Rote, adalah identitas dan kebudayaan Indoensia.
Dikatakan, Seni rupa Indonesia atau Nusantara, adalah seni rupa yang tumbuh dan berkembang di Indonesia yang memiliki keragaman budaya yang sangat kaya. Keragaman yang ada dapat berupa keragaman teknik, gagasan, corak maupun keahlian masyarakat di daerah-daerah.
Karya-karya Seni Rupa Nusantara merupakan perwujudan dari pola hidup kepercayaan dan nilai-nilai yang ada pada masing-masing daerah. Seni Rupa juga merupakan cerminan identitas kebudayaan bangsa yang telah tumbuh dan berkembang sejak zaman pra sejarah.(TM05)
