dari katong par katong samua

Mati Suri, Gubernur Inginkan Kembalikan Kejayaan Tenis

1,098
BERITA MALUKU. Setelah berjaya di tahun 1980-an melalui pemain tenis ternama, antara lain almarhun Frangki Mewar, Frans Kontentua dan Sesi Kainama. Namun regenarisasi dan kaderisasi hingga saat ini macet. Sehingga catatan-catatan cabang olahraga ini bisa dikatakan mati suri.

Untuk membangkitkan kembali kejayaan tenis Maluku di masa lampau, maka Pattimura tenis club menyelenggarakan Turnamen Tenis Gubernur Cup I, yang berlangsung di lapangan tenis, karang panjang, Ambon, mulai dari tanggal 12 sampai 16 September.

Turnamen yang diikuti 10 club baik dalam maupun luar Maluku ini dibuka langsung oleh Gubernur Said Assagaff.

Gubernur dalam sambutannya, mengatakan turnamen yang prakasi oleh pattimura tenis club merupakan satu momentum baru dalam memotivasi dan mendorong prestasi para atlit tenis Maluku.

“Dimana-mana orang mengatakan Maluku merupakan gudang olahraga terutama tinju. Saya kira kedepan tenis kita bangkitkan. Walaupun dari tahun ke tahun saya lihat kegemaran generasi muda kita di cabang olahraga tenis semakin hari semakin menurun. Saya kira ini tugas koni dan tugas kita semua untuk mengangkat kembali cabang olahraga tenis supaya bisa digemari oleh anak- anak muda di provinsi maluku,”pintanya.

Untuk itu melalui turnamen cup tenis ini dirinya mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama bangkitkan dan kembangkan tenis menjadi olahraga yang profesional.

Dirinya juga berharap kepada KONI provinsi Maluku untuk tidak saja menyelenggarakan turnamen tenis dan tinju Gubernur cup, tetapi semua cabang olahraga dalam rangka membangun olahraga yang berprestasi di provinsi Maluku.

“Saya pertama kali membuka turnamen tenis Gubernur cup I. Dan mudah-mudahan dua tahun kedepan lagi diselenggarakan turnamen tenis gubernur cup II, bahkan seluruh cabang olahraga,”tandasnya.

Orang nomor satu di Maluku ini juga berterima kasih kepada peserta dari provinsi Maluku utara, Papua, Papua Barat dan Sulawesi Utara yang telah berpartisipasi dalam Turnamen Tenis Gubernur Cup I. Dan diharapkan kedepan akan diikuti oleh selurub provinsi di wilayah timur Indonesia.

Sementara itu, Yadi Taufik Muliadi dalam laporannya, mengatakan Turnamen Tenis Gubernur Cup 2017 diikuti oleh 10 club, yakni 3 club daerah Ambon dan Seram Bagian Timur, 3 club instansi dan pemerintah kota Ambon, dan 4 club luar daerah terdiri dari kota Sorong, Raja Ampat, Kota Manado dan Kabupaten Manokwari.

Sementara untuk kategori pertandingan, yakni 34 pasangan perorangan yang terdiri dari kategori umum 2,
Got 15 dan 110 delapan.

Leave A Reply

Your email address will not be published.

%d bloggers like this: