AMBONMANISE.COM- Sekretaris Komisi III DPRD Kota Ambon, Gerald Mailoa menilai penanganan sampah oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Ambon sudah maksimal.
Wajah kota Ambon sudah terlihat bersih sesuai visi dan misi Walikota dan wakil walikota Ambon, Richard Louhenapessy dan Syarief Hadler yakni Ambon bersih di pagi hari.
Bahkan Kota Ambon dianugrahkan Tropi Adipura oleh Kementerian Lingkungan Hidup.
Namun, anggota fraksi PDI Perjuangan Dapil Nusaniwe ini meminta agar kedepan penanganan sampah jangan hanya difokuskan di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) atau diruas-ruas jalan semata. Tetapi saluran (drainase) atau gorong-gorong di kota Ambon juga mendapat serius dari pemkot.
“Saya kira penanganan sampah di Kota Ambon jangan hanya dikulit. Karena fakta membuktikan, ketika musim hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, membuat sampah-sampah dari dalam saluran yang tertutup oleh trotoar atau gorong-gorong itu naik ke jalan dengan jumlahnya cukup banyak dan sangat beragam,” kata Mailoa.
Menurut ia, sampah-sampah ini tidak pernah diangkat atau dibersihkan dalam kurung waktu yang cukup lama.
“Kalau tidak diangkat, sudah tentu sampah-sampah tersebut akan berhamburan keluar saat musim hujan. Olehnya itu saya harap, saluran-saluran atau gorong-gorong itu dibersihkan agar sampah tidak menumpuk. Biar perlu disemprot dengan air agar sampahnya keluar dan diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” harap Mailoa.
Dirinya juga berharap ada kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah di saluran atau gorong. Namun sampah tersebut di buang ke TPS yang telah disediakan oleh Pemkot.
Demikian pula, sampah jangan dibuang di sungai karena akan menimbulkan bencana.
“Mari kita dukung Ambon sebagai Kota yang bebas sampah. Ambon yang bersih sehingga menarik masyarakat dari berbagai daerah atau mancanegara untuk berkunjung di kota bertajuk Ambon Manise ini,” pungkas Mailoa. (AM-01)
